orang lihat hujan
angin ini rasa angkuh
dan kami seperti ingin
berhujan-hujan?
kata nelayan: air hujan rasa asin
mati rasa lisan
sudah lama tak rasakan garam?
mungkin saja
lebih mungkin dia lupa rasa
karena tak makan selain garam
kata pedagang pasar:
hujan lebat aku tak bisa pulang
memang kau lupa bintang
dan langit, yang kau buat selimut malam
tak hujan pun kau tak ada tempat pulang
petugas parkir melengkapi:
hujan tak pernah kujemput tak kuantar
di bawah tempat parkir
ada senyum ada kecemasan
biarlah sementara Tuhan menang
sebentar, aku lupa pada pedagang jalanan
yang mengusung keringat dalam tetes hujan
biar lambat aku bisa pulang
tak seperti mereka yang
membenci hujan
(kubuat di pasar, hujan di pebruari siang)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar