Awan-awan kian menebal
Menjadi gumpalan mendung hitam
Angin yang bertiup
Menerbangkannya kesana kemari seolah mempermainkannya
Tanah yang tiba-tiba menjadi basah
Oleh tetesan air hujan
Yang mengguyur deras
Bumi yang semakin rusak
Tersenyum lebar
Puas
Karena datangnya rahmat Tuhan
Tapi petani kian resah
Dengan datangnya air bah
Yang menenggelamkan sawah
2006
Tidak ada komentar:
Posting Komentar